Tahapan-tahapan Gastrulasi Embrio

Ratusan hingga ribuan sel terbentuk selama pembelahan bergantung pada spesiesnya. Setelah cleavage berlangsung, maka laju pembelahan sel akan melambat secara drastis. Kelompok-kelompok sel akan menglami proses morfogenesis yang disebut gastrulasi (gastrulation), menuju tempat baru yang akan memungkinkan pembentukan jaringan dan organ selanjutnya. Gastrulasi adalah pengaturan kembali sel-sel blastula, sehingga blastula akan mengalami transformasi menjadi embrio berlapis tiga (gastrula) dan merupakan suatu proses yang dinamis, dimana berlangsung migrasi sel-sel atau lapisan sel-sel secara terintegrasi yang dilakukan melalui berbagai macam gerakan- gerakan morfogenik.

 

image

Gambar: Proses Gastrulasi

 

Bagi sebagian besar hewan, gastrulasi merupakan penyusunan kembali dari sel-sel blastula yang menghasilkan embrio berlapis tiga dengan saluran pencernaan primitif. Walaupun proses gastrulasi berbeda dari kelompok hewan yang stau dengan hewan yang lainnya, proses ini didorong oleh mekanisme-mekanisme tertentu yang sama pada setiap spesies. Hasil dari gastrulasi adalah bahwa beberapa sel yang terletak pada atau didekat permukaan blastula bergerak ke tempat bagian dalam, dan ketiga lapisan sel pun terbentuk.

 

  1. Tahap-tahap Gastrulasi

Gastrulasi yang disebut juga sebagai proses morfogenetik karena proses mengatur kembali sel-sel blastula secara lebih spesifik. Seiring dengan berlangsungnya gastrulasi, juga berlangsung proses differensiasi. Migrasi sel-sel atau lapisan sel-sel selama gastrulasi dimaksudkan untuk:

1. Menempatkan area perspektif endoderm ke dalam

2. Membungkus embrio dengan perspektif ektoderm

3. Menempakan mesoderm diatara endoderm dan ektoderm

4. Membentuk arkenteron, bakal saluran pencernaan primitif

Migrasi sel-sel tersebut terjadi secara terintegrasi yang dilakukan melalui berbagai macam gerakan-gerakan morfogenik. Hasil penting gastrulasi adalah bahwa beberapa sel pada atau dekat permukaan blastula berpindah ke lokasi baru yang lebih dalam. Hal ini, mentransformasikan blastula menjadi embrio berlapis tiga yang disebut dengan gastrula. Ketiga lapisan yang dihasilkan oleh gastrula itu adalah jaringan embrio yaitu:

  1. Ektoderm membentuk lapisan luar gastrula, contohnya sistem saraf dan epidesmis (kulit).
  2. Endoderm melapisi saluran pencernaan embrio, contohnya saluran pencernaan, hati dan pankreas
  3. Mesoderm mengisi sebagian ruangan diantara ektoderm dan endoderm, contohnya ginjal, jantung, otot, lapisan dalam kulit (dermal). Akhirnya, ketiga lapisan sel tersebut berkembang menjadi semua bagian tubuh dewasa.

0 komentar