Madu dipercaya, sejak ratusan tahun yang lalu, memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Manfaat yang awalnya hanya bagian dari mitos ini pun terus diteliti oleh para ahli di berbagai belahan penjuru dunia. Berikut ini lima manfaat madu yang sudah diteliti dengan berbagai perlatan modern.
1. Khasiat Madu dapat Mengobati Luka
Manfaat madu yang satu ini telah dikenal seejak ratusan tahun lalu. Madu mengandung glukosa dan enzim yang disebut oksidase glukosa. Pada kondisi yang tepat, oksidase glukosa dapat memecah glukosa madu menjadi hidrogen peroksida, zat yang bersifat antiseptik kuat.
Manfaat madu yang satu ini telah dikenal seejak ratusan tahun lalu. Madu mengandung glukosa dan enzim yang disebut oksidase glukosa. Pada kondisi yang tepat, oksidase glukosa dapat memecah glukosa madu menjadi hidrogen peroksida, zat yang bersifat antiseptik kuat.
2. Madu dapat Meringankan Penyakit Pernapasan
Tahukan Anda? Ternyata, madu sangat efektif untuk penyakit pernapasan. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan di Bulgaria, madu terbukti ampuh mengatasi bronkitis kronis, bronkitis asma, rinitis kronis, sinusitis, dan alergi. Tidak hanya itu, madu sangat efektif untuk mengobati infeksi pernapasan, flu, dan pilek. Penelitian di Bulgaria tersebut melibatkan pada hampir 18.000 pasien.
3. Madu dapat Menghaluskan Kulit
Siapa yang tidak ingin kulitnya halus? Nah, ternyata madu juga mengandung asam glukonat dan asam organik ringan lainnya. Kandungan tersebut dapat melonggarkan ikatan sel-sel kulit mati dan mempercepat proses regenerasi, mengurangi keriput dan garis penuaan, menyeimbangkan minyak, dan meningkatkan elastisitas kulit.
Siapa yang tidak ingin kulitnya halus? Nah, ternyata madu juga mengandung asam glukonat dan asam organik ringan lainnya. Kandungan tersebut dapat melonggarkan ikatan sel-sel kulit mati dan mempercepat proses regenerasi, mengurangi keriput dan garis penuaan, menyeimbangkan minyak, dan meningkatkan elastisitas kulit.
4. Madu dapat Merangsang Pertumbuhan Jaringan
Pertumbuhan jaringan baru dapat dirangsang dengan propolis, enzim, dan serbuk sari, vitamin dan mineral. Dans emua itu ada di dalam madu. Oleh karena itu, madu dapat digunakan untuk mempercepat proses penyembuhan luka bakar.
Pertumbuhan jaringan baru dapat dirangsang dengan propolis, enzim, dan serbuk sari, vitamin dan mineral. Dans emua itu ada di dalam madu. Oleh karena itu, madu dapat digunakan untuk mempercepat proses penyembuhan luka bakar.
5. Madu dapat Menurunkan Kolesterol Darah dan Glukosa
Madu memang lebih manis dari gula, namun tahukah Anda jika madu memiliki indeks glikemik rendah sehingga mampu diserap ke dalam aliran darah secara bertahap. Artinya, madu dapat dijadikan alternatif pemanis yang paling aman. Tak hanya itu, mineral dan vitamin alami dalam madu juga membantu menurunkan kadar LDL (kolesterol buruk) dalam tubuh. Manfaat lainnya, beberapa penelitian bahkan menduga madu dapat menurunkan glukosa darah.
Madu memang lebih manis dari gula, namun tahukah Anda jika madu memiliki indeks glikemik rendah sehingga mampu diserap ke dalam aliran darah secara bertahap. Artinya, madu dapat dijadikan alternatif pemanis yang paling aman. Tak hanya itu, mineral dan vitamin alami dalam madu juga membantu menurunkan kadar LDL (kolesterol buruk) dalam tubuh. Manfaat lainnya, beberapa penelitian bahkan menduga madu dapat menurunkan glukosa darah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi komentar yang baik dan membangun. Sampaikan saran, kritik, pertanyaan, atau opini Anda. Kami akan coba lakukan yang terbaik untuk sobat Zona Biologi Kita